Jalan Propinsi Poros Pangli-Sadan Rusak Berat, Camat dan Pengendara Minta Bapak Gubernur Sulsel dan Bapak Bupati Torut Segera Perbaiki Sebelum ada Korban Jiwa
TORAJA TIMES.NET – TORAJA UTARA | Jalan Poros Pangli – Sa’dan – Sangkaropi merupakan jalan propinsi Sulawesi Selatan yang menghubungkan antara Kabupaten Toraja Utara dan Kabupaten Luwu.
Tim Toraja Times.net saat melakukan investigasi pada hari Jumat (03/02/2023) di beberapa ruas jalan, baik pekerjaan jalan yang sudah di kerjakan yang mengalami kerusakan berat dan ruas jalan yang belum dikerjakan dan lama tidak di perhatikan oleh pemerintah Propinsi maupun Pemerintah Kabupaten Toraja Utara.
“Dari hasil investigasi Toraja Times.Net ditemukan beberapa titik jalan poros propinsi yang berada di Kecamatan Sa’dan dan Kecamatan Pangli berdekatan Rumah Jabatan Bupati Toraja Utara yang mengalami rusak ringan dan rusak berat seperti yang ada dalam foto berita ini.
“Kami mencoba menghubungi Pemerintah setempat dalam hal ini Camat Sa’dan dan Camat Pangli untuk mengetahui sudah berapa lama jalan poros propinsi ini mengalami kerusakan, camat pangli mengatakan bahwa jalan poros Pangli – Sa’dan sudah 1 Tahun mengalami kerusakan, namun dari Pemerintah Propinsi dan kontraktor yang mengerjakan pekerjaan jalan ini tidak melakukan perbaikan. Padahal pada Tahun 2022 lalu , masih tahap pemeliharaan atau masih dalam tanggungjawab Kontraktor,”ujarnya.
Diketahui bahwa jalan Poros Pangli – Sa’dan di biayai dari Program Hibah Jalan Daerah (PHJD) dari Propinsi Sulawesi Selatan.
“ya, selaku Camat Sesean berharap kepada Bapak Gubernur Sulawesi Selatan dalam hal ini Dinas PUPR Propinsi Sulsel dan Balai Jalan agar secepatnya melakukan perbaikan, karna jalan poros ini arus lalu lintas sangat tinggi, karena selain memghubungkan antar Kabupaten juga menghubungkan semua wilayah yang ada di Kecamatan Sesean dan Sa’dan. Ini juga menghindari adanya kecelakaan lalu lintas,”tuturnya.
Hal yang sama di sampaikan Camat Sa’dan, bahwa jalan poros Sa’dan ini adalah jalan Propinsi Sulawesu Selatan yang menghubungkan antar Kabupaten.
“jalan poros Sa’dan juga sudah setahun lebih mengalami kerusakan berat di benerapa titik, persis di tengah-tengah badan jalan. Bahkan Dalam Badan Jalan yang sudah di Aspal mengalami penurunan dan keretakan aerta berlubang membentuk Kubangan yang dalam.
“Kami berharap agar Pemerintah Propinsi Sulawesi Selatan dalam hal ini Dinas PUPR agar segera melakukan perbaikan dan penutupan lubang yang besar, ini menghindari terjadinya kecelakaan. Apalagi kalau masuk sore menjelang malam, para pengendara sudah tidak jelas lagi melihat jalan yang turun dan retak serta berlubang.
Selaku Camat Sa’dan, saya menghimbau kepada masyarakat pengendara roda dua dan roda empat agar berhati-hati melintas jalan poros Sa’dan, karena jalan mengalami penurunan dan retak serta badan jalan dipasang balok di bungkus tarpal di tengah badan jalan karena ada lubang,”pungkasnya.(*)
Dikatakan pula Bapak Sampe Warga Sekitar bahwa memang jalan ini sangat membahayakan bagi pengendara roda dua mauoun rida empat. Kenapa, karena jalan ini turun dan retak manalagi badan jalannya lubang. Ini rawan sekali pak, ini jalan. Apalagi kalau motor jalan malam dan lampunya kurang terang, bisa dia tidak lihat ini jalan yang rusang dan pasti jatuh,”ungkap bapak ini kepada Wartawan Toraja Times.
“jadi kami minta kepada Pemerintah untuk secepatnya memperbaiki jalan yang ini sebelum ada korban jiwa,”pungkas Bapak Sampe. (*)
Penulis : Eno
EditorĀ : Oki
Tinggalkan Balasan