Ketua Umum PMTI yang Juga Cucu Pongtiku Beri Sambutan Usai Upacara Hari Pahlawan Nasional Pongtiku Ke 23

TORAJA UTARA, TORAJA TIMES.com | Usai Menghadiri Upacara Peringatan Hari Pahlawan Nasional Pongtiku Ke 23 di Lapangan Pongtiku Pangala, Kecamatan Rindingallo, Toraja Utara, Ketua Umum Perhimpunan Masyarakat Toraja Indonesia (PMTI) yang juga Gubernur Sulawesi Utara, Mayjen TNI (Purn) Yulius Sevanus Lumbaa Komaleng berikan sambutan kepada seluruh masyarakat Toraja dan Pemerintah Kabupaten Toraja Utara.

Dalam sambutannya, menyampaikan rasa syukur dapat berkumpul di tempat ini, tempat terhormat di depan makam Pahlawan Nasional Pongtiku dalam rangka upacara hari Pahlawan Nasional Pongtiku dalam keadaan sehat walafiat.

Mayor Jendral TNI (Purn) Yulius Selvanus Lumbaa mengawali sambutannya dengan memperkenalkan dirinya kepada masyarakat yang hadir dengan menyampaikan bahwa dirinya adalah cucunya Le’ Dandan, Le’ Dandan bersaudara dengan Pongtiku jadi saya cucunya Pongtiku,” kata Jendral Bintang dua.

Dia juga menyampaikan bahwa dirinya terpilih sebagai Ketua Umum PMTI pada tanggal 1 Oktober 2021 sampai 2026.

“Sebagai Pengurus Pusat PMTI, tentunya PMTI setiap tahun selalu melaksanakan kegiata-kegiatan di kampung halaman di Kabupaten Toraja Utara, Kabupaten Tana Toraja dan Kabupaten Mamasa, dan tahun ini (2025) PMTI melaksanakan The Legend of Pongtiku yang kedua, yang tentunya ini menjadi sebuah kehormatan bagi kami PM bisa bersama-sama melaksanakan Upacara peringatan hari Pahlawan Nasional Pongtiku,” ucapnya.

Ia juga menyampaikan bahwa kami yang berada di perantauan tentunya selalu mendokan dan terus mendukung daerah kita kabupatem Toraja Utara, Tana Toraja dan Mamasa untuk terus berkolaborasi dalam pembangunan daerah yang sama-sama kita cintai.

Lanjut Mayjen TNI (Purn) Yulius Selvanus mengatakan bahwa sebagai salah satu cucu Pongtiku mengucapkan banyak terimakasih karena nenek kami di angkat menjadi seorang Pahlawan dan sepanjang tahun selalu di laksanakan upacara untuk menghormati jasa-jasa Pahlawan khususnya Pongtiku.

Ia menyebutkan bahwa di seluruh Indonesia banyak Pahlawan dan kita saat ini berdiri melaksanakan upacara dengan khidmat untuk menghormati jasa Pahlawan kita, khususnya Pahlwan Pongtiku. Jadi kita patut bangga dan kita patut menjaga dan merawat bagaimana jasa jasa perjuangan pendahulu kita, khususnya Pongtiku dan pasukan pasukan yang rela berkorban untuk memeprtahankan wilayah yang ada di sini (red-Toraja) mengusir penjajahan belanda saat itu keluar dari daerah kita.

“Itu sebabnya, janji kita selanjutnya meneruskan perjuangan ini dalam konteks kemerdekaan kita, untuk bersama sama bersatu membangun untuk mewujudkan asta cita dari bapak Presiden secara bersama membangun Toraja Utara, Sulawesi Selatan pada umumnya dan Indonesia dengan menuju Indonesia Emas,” pungkas Ketua Umum PMTI. (*)

Penulis : Eno
Editor   : Jufri