TORAJATIMES.com

Objektif & Aktual

Munas IKaT Nusantara Digelar Besok (Sabtu, 9/8), Frederik Kalalembang Ajak Diaspora Toraja Beri Gagasan Konstruktif

Ketua Umum IKaT Nusantara, Irjen Pol (P) Drs. Frederik Kalalembang bersama jajaran pengurus Pusat IKaT Nusantara menggelar rapat persiapan Munas IKaT Nusantara yang akan di gelar besok Sabtu, 9 Agustus 2025. Dok/Foto: Istimewa

JAKARTA, TORAJA TIMES.com | Besok, Sabtu, 9 Agustus 2025, IKatan Keluarga Toraja Nusantara (IKaTNus) menggelar Musyawarah Nasional (Munas). Pelaksanaan Musyawarah Nasional IKaT Nusantara ini menjadi momentum penting untuk memperkuat persaudaraan, menyamakan langkah, dan menyusun strategi organisasi yang lebih solid ke depan.

Pelaksanaan Musyawarah Nasional (Munas) Ikatan Keluarga Toraja Nusantara (IkaT Nusantara) akan digelar besok, Sabtu (09/8/2025), di Ambara Hotel Jakarta, Ketua Umum IkaT Nusantara, Irjen Pol (Purn) Drs. Frederik Kalalembang, mengajak seluruh perwakilan daerah untuk hadir dan bersatu demi kemajuan Toraja.

Munas ini rencananya akan dihadiri oleh sejumlah perwakilan IkaT Nusantara dari berbagai kabupaten dan kota di seluruh Indonesia. Kegiatan ini menjadi momentum penting untuk memperkuat persaudaraan, menyamakan langkah, dan menyusun strategi organisasi yang lebih solid ke depan.

“Kita semua, sangtorayaan, memiliki harapan yang sama untuk membangun Toraja yang lebih baik. Di manapun kita berada, terutama sebagai perantau, kita harus saling membantu baik dalam bidang sosial maupun ketika ada masalah hukum yang menimpa saudara-saudara kita,” ujar Frederik Kalalembang di Jakarta, Jumat (08/8/2025).

Frederik menegaskan, berorganisasi tidak seharusnya menjadi ajang pamer atau sekadar menonjolkan diri. Menurutnya, keberadaan IkaT Nusantara harus benar-benar memberi manfaat nyata bagi anggotanya dan masyarakat Toraja pada umumnya.

“Saya tidak berharap ikut organisasi ini hanya untuk gaya-gayaan atau pamer kehebatan. Tetapi bagaimana kemampuan yang kita miliki bisa digunakan untuk membantu satu sama lain di rantau, sekaligus memberi masukan dan dukungan bagi tondokta (kampung halaman) agar pembangunan dan pariwisata Toraja bisa bangkit seperti dulu,” tegasnya.

Selain itu, Irjen Pol (Purn) Frederik Kalalembang juga menyampaikan pentingnya menghidupkan kembali semangat gotong royong di kalangan perantau Toraja. Dikatakan bahwa kekuatan terbesar IkaT Nusantara terletak pada persatuan dan kebersamaan anggotanya, terlepas dari perbedaan latar belakang maupun profesi.

“Bersatu itu harga mati. Kalau kita saling mendukung, segala tantangan bisa dihadapi. Jangan sampai kita sibuk dengan perbedaan kecil, sementara tujuan besar kita terabaikan,” ujarnya.

Ia juga memberi perhatian khusus kepada Perempuan Ikat Nusantara (PIN) yang dipimpin oleh Ny. Christine Frederik Kalalembang. Dirinya mengajak seluruh anggota PIN untuk turut hadir dan berperan aktif dalam Munas sebagai bagian penting dari kekuatan IkaT Nusantara.

“Perempuan Ikat Nusantara adalah bagian tak terpisahkan dari IkaT Nusantara. Peran ibu-ibu ini luar biasa dalam menjaga kekompakan dan membangun jaringan sosial yang kuat. Saya harap PIN hadir lengkap di Munas nanti dan ikut memberikan gagasan yang bermanfaat,” imbuhnya.

Menurut Frederik, Perempuan Ikat Nusantara (PIN) sangat besar dirasakan perannya dalam membantu menjalankan organisasi IkaT Nusantara. “Saya sangat merasakan betapa besar peran PIN ini, sebagai penolong dan tiang Doa yg selalu Hadir dalam setiap kesulitan,” ungkapnya.

Frederik menambahkan, Munas kali ini bukan sekadar forum untuk menyusun Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) atau memilih pengurus, tetapi juga wadah untuk memperkuat komitmen bersama. “Kita ingin Munas ini melahirkan keputusan-keputusan yang membawa manfaat jangka panjang, baik itu menambah Jaringan, Finansial maupun Keamanan sebagai salah satu strategi yang saya terapkan yang disingkat JFK. Kita harus memastikan IkaT Nusantara tidak hanya eksis di atas kertas, tapi nyata terasa manfaatnya di tengah masyarakat,” tambahnya.

Ia berharap seluruh peserta yang hadir membawa semangat positif dan gagasan konstruktif. Frederik juga mengingatkan agar Munas dijadikan ajang untuk mempererat hubungan antar anggota, bukan justru memecah belah. “Besok adalah hari kita. Mari kita isi dengan ide-ide terbaik, semangat persatuan, dan tekad untuk membangun Toraja yang kita cintai. Semoga Tuhan Yang Maha Esa melancarkan seluruh rangkaian acara Munas ini,” ucapnya.

Irjen Pol (Purn) Drs. Frederik Kalalembang selaku Ketua IKaT Nusantara menegaskan bahwa Munas IkaT Nusantara ini diharapkan menjadi tonggak penting dalam perjalanan organisasi, memperkuat jejaring antar perantau Toraja, dan membawa dampak nyata bagi pembangunan daerah, khususnya di sektor pariwisata, sosial, dan pemberdayaan masyarakat. (*)

Penulis : Eno
Editor   : Rahmad

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini

Berita Terkini