Satu Di Temukan Meninggal Dunia Insiden Jembatan Gantung Yang Putus, Balita 3 Tahun Belum di Temukan
TORAJA TIMES.COM – TORAJA UTARA | Satu orang korban jatuh dari Jembatan Gantung Buntu Lepong, Lembang Poton, Kecamatan Rindingallo, Kabupaten Toraja Utara di temukan dalam kondisi meninggal dunia.
“Adolfina La’bi (Mama Gibson) dan Zheina Balita 3 Tahun korban jatuh dari jembatan gantung Buntu Lepong adalah masyarakat dari Lembang Buntulobo’ (Sangbua) Kecamatan Sesean yang bersama rombongan keluarga lainnya ingin menghadiri pernikahan keluarganya di Lembang Poton Kecamatan Rindingallo.
Kapolsek Rindingallo Polres Toraja Utara IPTU Kusuma Tombilangi saat di konfirmasi melalui via selulernya mengatakan bahwa ada dua orang korban yang jatuh dari jambatan gantung yang putus siang tadi, Sabtu (20/05/2023), yakni Ibu Adolfina La’bi dan 1 Balita berumur 3 Tahun atas nama Zheina.
“Sekitar pukul 16.20 Wita puluhan masyarakat setempat dan Keluarga di bantu dari TNI/Polri sudah menemukan 1 warga atas nama Adolfina La’bi masyarakat Lembang Buntulobo’ (Sangbua) Kecamatan Sesean dalam keadaan meninggal dunia. Sementara 1 korban anak kecil berumur 3 Tahun (Balita) atas nama Zheina belum di temukan. Pencarian masih akan dilanjutkan besok, Minggu, (21/05/2023),”tutur Kapolsek Rindingalli kepada media Toraja Times.
Dijelaskan Kapolsek Rindingallo bahwa 1 jenazah korban jatuh dari Jembatan Gantung Buntu Lepong di temukan di Dusun To’nanna Lembang Maiting, sekitar 2 Km dari lokasi insiden.
“Jenazah Almarhumah Adolfina La’bi langsung dibawa ke Puskesmas Pangala Kecamatan Rindingallo untuk di bersihkan dan rencana malam ini akan di bawa ke kampung halamannya di Sangbua’ Lemvang Buntulobo’ Kecamatan Sesean,”ujar Kusuma Kapolsek Rindingallo.
Ditambahkan Kusuma bahwa besok, Hari Minggu, 21 Mei 2023 akan dilanjutkan pencarian terhadap 1 korban Balita berumur 3 Tahun atas nama Zheina yang belum di temukan. Mudahan besok kami dari TNI/Polri bersama Masyarakat dan Keluraga berusaha menemukan balita berumur 3 Tahun ini,”pungkas Kapolsek Rindingallo.
Editor : Eno
Tinggalkan Balasan