TORAJATIMES.com

Objektif & Aktual

Tim KPK Hadirkan Para Kepala OPD Toraja Utara, Kontraktor dan Konsultan di Ruang Pola

TORAJA TIMES.COM -TORAJA UTARA | Tim dari Direktorat Koordinasi dan Supervisi Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melaksanakan kegiatan koordinasi dan monitoring pencegahan korupsi selama 2 hari di Ruang Pola Kantor Bupati Toraja Utara, Selasa dan Rabu (12-13/09/2023).

Kegiatan MCP (Monitoring Centre for Prevention) terkait optimalisasi pendapatan pajak daerah, piutang pajak daerah, penyelamatan aset daerah, penertiban fasum, pelayanan terpadu, dan pengadaan barang/jasa di Kabupaten Toraja Utara.

Pelaksanaan kegiatan MCP ini langsung di hadiri 4 orang Tim KPK, Tri Budi selaku koordinator tim Monitoring langsung memandu pelaksanaan MCP yang di hadiri para OPD, Kontraktor dan Konsultan.

Pada pelaksanaan Monitoring Centre for Prevention (MCP) selama 2 hari oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menghadirkan Bupati Toraja Utara Yohanis Bassang, SE., M.Si, Sekretaris Daerah Salvius Pasang, SP., MP, Inspektur Inspektorat Joni Kantong, SE, Para Kepala Dinas didampingi pejabat terkait, dan stakeholder lainnya seperti para Kontraktor (rekanan) dan Konsultan Pengawas.

Dalam sambutannya di hari pertama, Bupati Toraja Utara Yohanis Bassang, SE., M.Si menyampaikan bahwa penyelenggaraan pemerintahan pada hakikatnya bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan dan memajukan kehidupan masyarakat. Oleh karena itu, harus sesuai prinsip-prinsip transparansi dan akuntabilitas sebagai bentuk pertanggungjawaban kepada masyarakat, bangsa dan negara.

“Kami sangat mendukung program KPK RI, ini untuk mendorong perbaikan tata kelola pemerintahan, termasuk perbaikan sistem, regulasi berupa peraturan maupun produk hukumnya, serta yang terpenting adalah implementasi sistem pengelolaan yang lebih transparan,” ungkap Yohanis Bassang.

Dikatakan bahwa dalam penyelenggaraan pemerintahan, pihaknya selalu menekankan agar aparatur Pemerintah Kabupaten Toraja Utara selalu mematuhi prinsip-prinsip tersebut agar terhindar dari permasalahan di kemudian hari.
“Kami juga telah berusaha semaksimal mungkin untuk melakukan pencegahan terjadinya korupsi di Kabupaten Toraja Utara, meskipun tentu saja masih banyak yang perlu dibenahi,” katanya.

Tim KPK RI secara aktif melakukan diskusi dengan Kepala Dinas, pejabat terkait dan para Rekanan (Kontraktor) untuk memberikan masukan/rekomendasi jika ada hambatan/kesulitan dalam pelaksanaan program pencegahan korupsi. (*)

Editor : Eno

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini