Coffee Morning Bersama Media Toraja Times, JK TONDOK : Bilang Pendidikan, Kesehatan dan UMKM Harus Menjadi Prioritas Pemerintah Toraja Utara Kedepan
TORAJA TIMES.NET – TORAJA UTARA | Coffee Morning Wartawan Media Toraja Times.net bersama Bapak Joni Kornelius Tondok, ST Anggota DPRD Toraja Utara di teras rumah, Selasa (21/03/2023).
Joni Kornelius Tondok atau biasa di singkat JK Tondok ini terjun ke dunia politik sudah 25 Tahun sampai sekarang.
Dengan kesederhanaannya dan merakyat, ia dipercaya oleh masyarakat di wilayahnya untuk duduk di DPRD Toraja Utara selama 5 Periode.
Sambil minum Kopi Toraja dan bincang-bincang terkait situasi politik yang berkembang di Toraja Utara dalam rangka Pemilu Tahun 2024 dan Pilkada Toraja Utara Tahun 2024 mendatang. Ia mengatakan bahwa untuk Pemilu Legislatif kedepan khususnya untuk DPR RI, masyarakat Toraja khususnya masyarakat Toraja Utara memang harus melihat figur-figur yang betul-betul bisa membawa Toraja Utara lebih baik dan dapat membawa aspirasi masyarakat Toraja Utara sesuai Kebutuhan Daerah.
“Untuk Pemilu DPRD Kabupaten Toraja Utara, saya kira masyarakat Toraja Utara di semua daerah pemilihan lebih mengetahui dan paham siapa yang mereka mau pilih untuk mewakili wilayahnya. Karena Pemilu 2024 kedepan di butuhkan wakil-wakil rakyat yang punya sumber daya manusia yang berkualitas sehingga antara Legislatif (DPRD) dan Pemerintah dapat bersinergi, sehingga pembangunan di Toraja Utara dapat berjalan dengan baik dan di rasakan masyarakat.
“Disampaikan pula bahwa Tahun 2024 tidak hanya Pemilu Legislatif saja, tapi Pemilihan Kepala Daerah serentak juga dilaksanakan pada bulan Nopember 2024. “Ya kita harapkan kepada masyarakat Toraja Utara lebih jelih melihat figur-figur calon Pemimpin Toraja Utara yang bisa membangun Toraja Utara yang lebih baik, sehingga masyarakat di 21 Kecamatan dapat merasakan pembangunan,”ujar JK Tondok.
Joni Kornelius Tondok menjelaskan bahwa Kabupaten Toraja Utara punya potensi besar yang harus dikelola dengan baik, sehingga masyarakat Toraja lebih maju dan sejahtera.
Gereja Toraja baru-baru ini menggelar Perayaan 110 Tahun Injil Masuk Toraja (IMT), ada beberapa poin yang menjadi perhatian kita semua. Bagaimana 110 Tahun Injil Masuk Toraja membawa terang bagi kita semua khususnya bagi Kabupaten Toraja Utara.
“Dengan Perayaan 110 Tahun Injil Masuk Toraja ini dapat membawa Toraja Utara lebih baik lagi terutama Bidang Pendidikan, Kesehatan dan Peningkatan ekonomi masyarakat Toraja Utara,”jelas JK.Tondok.
Ada beberapa hal yang harus di lakukan Pemerintah kedepan, seperti :
1. Membangun Sumber Daya Manusia (SDM) dari sisi Pendidikan baik TK, SD, SMP, SMA dan Perguruan Tinggi serta Pembinaa-Pembinaan kepada Generasi Muda.
2. Kesehatan
3. Meningkatkan Perekonomian masyarakat melalui Usaha-Usaha Mikro (UMKM).
4. Menata Wajah Kota Rantepao
5. Pengembangan dan Meningkatkan Objek-Objek Wisata Toraja Utara khususnya Potensi Desa Wisata.
6. Meningkatkan Pertanian, Perkebunan dan Peternakan
7. Membangun dan Memelihara Infrastruktur Jalan dan Jembatan.
“Nah, kalau dari 7 (tujuh) poin di atas pemerintahan kedepan dapat melakukan, saya kira Toraja Utara akan lebih baik dan maju, terlebih perekonomian masyarakat lebih maju juga,”ucap JK. Tondok kepada Toraja Times.
Sebagai anggota DPRD Toraja Utara, pembangunan yang di maksud bukan hanya pembangunan infrastruktur jalan saja tetapi pembanguan sumber daya manusia juga menjadi skala prioritas, seperti Pendidikan TK, SD, SMP, SMA dan Perguruan Tinggi. Dan Pemerintah kedepan harus memperioritaskan ini,”tuturnya.
“Pendidikan di Toraja Utara selama berapa tahun ini menurun, dari 24 Kabupaten/Kota Toraja Utara berada paling bawah, padahal jauh sebelumnya Pendidikan Kabupaten Toraja Utara berada pada 5 besar Se Sulawesi Selatan. Ini menjadi perenungan kita kedepan, bagaimana mengembalikan Pendidikan di Toraja Utara bisa masuk 5 besar atau kalau perlu 3 besar se Sulawesi Selatan,”ungkap Anggota DPRD Toraja Utara yang juga Ketua Kaum Bapak Jemaat Rantepao ini.
Ditanyakan juga terkait perekonomian masyarakat kecil yang semakin hari semakin memprihatinkan. JK Tondok mengatakan bahwa memang kalau kita lihat kondisi sekarang semakin susah ya. Saya sering turun lapangan jalan-jalan pagi dan sore melihat para pedagang-pedagang kecil seperti Kuliner-kuliner yang terlihat tidak terperhatikan oleh Pemerintah.
“Harusnya ini tanggungjawab pemerintah, bagiamana Kuliner yang ada menjadi perhatian juga buat pemerintah, seperti menata dan memberikan subsidi kepada kuliner-kuliner tersebut sehingga perekenomian masyarakat tumbuh.
Ini kan bagian dari Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) dan keharusan pemerintah untuk menata dan memajukan, sehingga perputaran ekonomi masyarakat meningkat. Kalau usaha Kuliner masyarakat meningkat dan maju pasti ekonomi masyarakat meningkat dan Daerah juga pasti maju,”ucapnya.
Ditambahkan JK Tondok bahwa Kesehatan juga menjadi perhatian Pemerintahan kedepan karena sekarang ini Presiden Jokowi selalu menekankan menjaga Kesehatan masyarakat terutama masalah Stunting. Pemerintah Daerah harus lebih mengedepankan ini, karena bicara Stunting itu bicara asupan gizi.
Diterangkan JK Tondok bahwa stunting merupakan ancaman utama terhadap kualitas masyarakat Indonesia. Bukan hanya mengganggu pertumbuhan fisik, anak-anak juga mengalami gangguan perkembangan otak yang akan memengaruhi kemampuan dan prestasi mereka. Selain itu, anak yang menderita stunting akan memiliki riwayat kesehatan buruk karena daya tahan tubuh yang juga buruk. Stunting juga bisa menurun ke generasi berikutnya bila tidak ditangani dengan serius.
“Jadi saya kira Stunting ini menjadi perhatian serius Pemerintahan kedepan, pemerintah harus melakukan langkah-langkah untuk mencegah terjadinya stunting. Untuk itu Pemerintah Daerah harus menyiapkan anggaran untuk itu.
Terkait masalah Pertanian, perkebunan dan Peternakan ini juga menjadi perhatian serius Pemerintah Daerah Toraja Utara. Menjadi himbauan Pemerintah Pusat agar menjaga Pertanian di daerah masing-masing agar keamanan pangan di daerah bisa terpenuhi,”pungkas Joni Kornelius Tondok Anggota DPRD Toraja Utara 5 Periode ini kepada media Toraja Times. (*)
Penulis : Eno
Editor : Oki
Tinggalkan Balasan